BDG Connex
Shows Venues Artworks Artists Sign in Sign up ◼︎

Pameran Tunggal Tommy Aditama Putra “Cheapest Flight” di Kofieloka

Bandung Art Month 2019 Sep, 1st - 21st, 2019

Pameran SERUPUT “Cheapest Flight”
oleh Tommy Aditama Putra @ta_putra di @kofieloka jl. Perintis no 19. Sarijadi, Bandung.

Pameran mulai 1-21 September 2019

#bandungartmonth2019 #bdgconnex #bdgconnex2019 #kofieloka #tommyaditamaputra

Pameran SERUPUT “Cheapest Flight”
oleh Tommy Aditama Putra @ta_putra  di @kofieloka jl. Perintis no 19. Sarijadi, Bandung.

Pameran mulai 1-21 September 2019

#bandungartmonth2019 #bdgconnex #bdgconnex2019 #kofieloka #tommyaditamaputra



SERUPUT


Tulisan ini perihal sebuah rangkaian kehidupan makhluk hidup dimana komunikasi menjadi suatu kunci sebuah relasi. Bagaimana mereka membawakannya dengan berbagai media yang ada, hingga terlahir sebuah makna. Yang selanjutnya bisa menjadi sesuatu yang manis saja atau entah apa.
Manusia, dengan beragam persona dan pesona, pada umumnya memilih mengutarakan komunikasi ini dalam rangkaian media yang pada akhirnya hanya meninggalkan rasa nyaman. Sayangnya ada saja mereka yang begitu asyik bermonolog, mencoba membagikan segala macam yang ada di kepala, tetapi lupa pada pentingnya makna dialog. Monolog yang tak tepat. Seperti halnya diam, lalu menjadikan asumsi sebagai keriuhan komunikasi atau menyuarakan emosi hingga lupa ada hati yang harus dijaga sampai mati. Penyampaian ini haruslah tepat menemukan wadah, perantara, serta ruangnya, hingga tercapailah tujuan baiknya.
Manusia yang bersosialisasi sudah tentu menjalani perjalanan penuh gelombang ria pun nestapa. Dialog yang disusun sedemikian rupa menemukan berbagai cara penyampaian seiring kebutuhan dan trend yang ada, di antaranya melalui makanan dan minuman. Sudah bukan lagi menjadi basa-basi. Terlalu banyak keberhasilan perjalanan komunikasi yang terjadi hanya karena menambahkan sepiring fettucini carbonara dari restoran ternama atau mungkin hanya segelas teh tawar hasil seduhan ceret besi penuh jelaga di sebuah pos ronda. Bila bisa menilik rekaman masa kecil, siapa di antara kalian yang bercerita banyak hal kepada orang tua di waktu makan malam dengan masakan rumah yang tersaji di meja makan? Atau bayi-bayi yang baru bisa berkomunikasi dengan cara menangis, lalu menemukan kenyamanan seorang ibu dengan ASI? Sejak manusia lahir, makanan dan minuman menjadi sarana yang tidak asing lagi dalam berkoneksi.
Pertanyaannya sekarang adalah mana yang paling efektif? Bisa semuanya, bisa juga tidak ada. Namun bila ada pertanyaan lain yang mengikuti tentang mana yang paling murah di antara keduanya, saya pastikan minuman adalah pilihan media perjalanan termurah dalam membantu relasi berkorespondensi.


| Cheapest Flight
Menuang gagasan, ide, cita-cita, mimpi dalam cangkir-cangkir misi menuju suatu visi. Dalam hal ini, komunikasi diutarakan pada seduhan kopi, teh, air putih, lemon hangat, atau apa saja ke dalam cangkir-cangkir, kemudian diseruput bersama dengan gestur tangan yang berupa-rupa dan beragam ekspresi. Saya jadi teringat salah satu falsafah Jawa yang sekiranya bisa juga mewakili karya ini.


| Wong urip iku mung mampir ngombe.
 

© BDG Connex 2017 - 2024